Rabu, 14 Maret 2018

SMPN 2 Dlingo Diresmikan Sebagai Sekolah Siaga Bencana

SMP NEGERI 2 DLINGO

Sekolah SMPN 2 Dlingo diresmikan sebagai sekolah Siaga Bencana (SSB) Tahun 2018 oleh Bupati Bantul. Peresmian dilakukan oleh Kepala Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olah Raga (Disdikpora) Kabupaten Bantul Drs. Didik Warsito, MSi bertempat di Halaman SMPN 2 Dlingo, Rabu (14/32018).

Dalam laporan yang dilakukan oleh Kepala SMPN 2 Dlingo Mulyono, SPd. bahwa acara terselenggara atas kerja sama antara Badan Pennggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY, Pemkab Bantul dan SMPN 2 Dlingo.

Pada acara ini, kata Mulyono, diantaranya kami undang Kepala BPBD DIY, Ka. Balai Pendidikan Menengah DIY, Kepala OPD, Muspika Kecamatan Dlingo, Kapolsek Dlingo, jajaran Kepala Desa Mangunan dan para orang tua siswa yang terkait.

Mulyono menyampaikan terima kasihnya kepada Disdikpora Kabupaten Bantul dan BPBD DIY yang telah menunjuk SMPN 2 Dlingo sebagai sekolah siaga bencana di Kabupaten Bantul. Dengan dijadikannya SMPN 2 Dlingo menjadi SSB mempunyai tambahan ilmu dibidang penanggulangan bencana. Untuk itu secara marathon selama tiga bulan di SMPN 2 Dlingo dilaksanakan beberapa kegiatan diantaranya sosialisasi, bimtek, dan workshop tentang siaga bencana yang diikuti oleh sekolah SD, SMP diwilayah Kecamatan Dlingo dan beberapa orang tua siswa.

"Dengan kegiatan tersebut, kami merasa mendapatkan pemahaman tentang masalah bencana dan cara penanggulangannya. Dengan harapan ilmunya dapat kami implementasikan dalam kegiatan pembelajaran secara sinergitas antara orang tua,, murid dan guru di sekolah ini," terang Mulyono.

Harapan lain, ilmu tersebut dapat bermanfaat bagi generasi penerus , sehingga dapat diterapkan jika diperlukan dalam kehidupn di tengah-tengah masyarakat di wilayah Dlingo khususnya, dan daerah Kabupaten Bantul pada umumnya yang merupakan daerah rawan bencana.

Sementara sambutan Sekretaris BPBD DIY, Heru Suroso, SH mewakili Kepala BPBD DIY diantaranya menyampaikan bahwa SMPN 2 Dalingo bersama lima SMP di DIY telah ditunjuk sebagai SSB tahun 2018 ini. Dengan dilaksanakan kegiatan ini secara tidak langsung kita telah malakukan pencerdasan bersama dalam rangka penanggulangan bencana, membekali ketrampilan untuk meminimalisir akibat bencana.

Pada kesempatan tersebut dilakukan pengukuhan Tim Siaga Bencana SMPN 2 Dlingo terdiri dari para guru dengan ketua Kepala Sekolah SMPN 2 Dlingo oleh Kepala Dikpora Kabupaten Bantul Drs Didik Warsito M. Si. beserta penyerahan SK pengukuhan.

Dalam sambutan Bupati Bantul yang disampaikan oleh Pak Didik menyampaikan terima kasihnya kepada BPBD DIY yang telah menunjuk SMPN 2 Dlingo sebagai SSB di tahun ini, yang pada tahun-tahun sebelumnya juga sudah menunjuk beberapa sekolah di Bantul ini sebagai sekolah siaga bencana. Karena Bantul merupakan salah satu daerah di DIY yang merupakan daerah rawan bencana, dengan pemberian bekal pengetahuan dan ketrampilan tersebut akan sangat berguna bagi para guru, siswa maupun masyarakat sekitarnya.

Terkait hal lain, yaitu dengan semakin dekatnya pelaksanaan Ujian Nsional (Unas), Pak Didik menyampaikan pesan kepada anak-anak kelas IX SMPN 2 Dlingo dan sekolah lainya di Kabupaten Bantul untuk betul-betul mempersiapkan diri menghadapi Ujian Nasional yang akan dilaksanakan beberapa waktu lagi.

Himbauan Bapak Bupati Bantul, tambahnya, keberhasilan Unas di Bantul diharapkan bisa naik kelas, karena pada tahun lalu Bantul menduduki rangking tiga se DIY.

Didik menyampaikan pula bahwa mulai tahun ini Bantul menerapkan zonasi jarak, zonasi Sarpras dan zonasi distribusi guru untuk SMP di Wilayah Kabupaten Bantul. Artinya sebuah Sekolah khususnya SMP untuk dapat menampung anak didik yang ada di wilayah sekitarnya, para guru akan didistribusikan sesuai kebutuhannya. Sehingga nanti tidak ada sekolah favorit dan kurang favorit, serta tidak ada guru yang selamanya mengajar di satu sekolahan. (Sihumas Polsek dlingo)